Padang Mengatas. Tepat jam 11.30 WIB rombongan yang di nakhodai langsung oleh Presiden Republik Indonesia Dr. H. Susilo Bambang Yodhoyono serta di dampingi oleh Ibu Any Yudhoyono memberikan perhatian khusus ke salah satu Unit Pelayanan Teknis dibawah naungan Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Hal ini ditunjukkan dengan pelaksanaan kunjungan langsung ke Balai Pembibitan Ternak Unggul Hijauan Pakan Ternak (BPTU HPT) Padang Mengatas. Turut juga hadir beserta rombongan beberapa menteri kabinet Indonesia Bersatu Jilid II seperti Menteri Pertanian (Suswono), Menteri Dalam Negeri (Gamawan Fauzi), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Hatta Radjasa) dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Muhammad Nuh). Selain itu kunjungan ini juga di hadiri oleh jajaran pemerintah propinsi Sumatera Barat yang di hadiri langsung oleh Gubernur Propinsi Sumatera Barat  Irwan Prayitno.

Kunjungan yang berlangsung selama 30 menit tersebut di agendakan setelah peresmian jembatan layang kelok sambilan ini cukup menyita perhatian berbagai kalangan. Pengarahan tentang kondisi serta profil umum BPTU HPT Padang Mengatas langsung disampaikan oleh Ir. Sugiono selaku kepala Balai. Saya betah berlama-lama di sini itulah ungkapan spontan yang terucap dari RI 1 tersebut.

Selain kunjungan, SBY juga memberikan bantuan langsung untuk Koperasi Gembala BPTU HPT Padang Mengatas sebesar 200 juta. Sebelum mengakhiri kunjungannya, SBY juga menyampaikan bahwa perlu dilakukan kajian tentang penambahan populasi jika memungkinkan, mengingat masih cukup banyaknya lahan yang masih bisa terus dikembangkan sehingga mampu menampung populasi lebih besar dari saat sekarang ini yang masih berjumlah lebih kurang 600 ekor. Berdasarkan penuturan kepala balai, lahan BPTU HPT ini mampu menampung sapi sampai dengan 1500 ekor. Ucapan terimakasih juga disampaikan oleh SBY kepada seluruh karyawan BPTU HPT Padang Mengatas yang telah bededikasi dengan sangat baik dalam membangun peternakan di Indonesia. SBY juga berpesan agar prestasi ini di pertahankan dan juga kinerja semakin di tingkatkan agar terus lebih baik sehingga bisa menjadi wilayah pembimbitan serta edukasi pembibitan ternak sapi unggul. (dok.rifqi elfajri)